Aksis, SIAAAP
GRAKKK! Jika sudah terdengar aba-aba ini ketika upacara, apa yang akan kita lakukan? Pastinya langsung memosisikan diri dalam keadaan siap kan?
Nah, demikian pula yang selalu dilaksanakan oleh seluruh siswa MAN Rengel
setiap upacara senin. Tepatnya Senin di
minggu pertama pada Februari 2013 ini, upacara yang terlaksana
benar-benar beda dan istimewa. Semua peserta terlihat begitu
kompak dan berjajar rapi. Suara pemimpin upacara lantang mengomando seluruh siswa untuk
bersikap. Benar-benar luar biasa! Hal ini, tak seperti senin-senin biasanya sebagian
peserta upacara yang semula bandel dan seenaknya sendiri seperti dihipnotis
patuh dengan hikmatnya. Karena pembina upacara kali ini seperti medan magnetik
yang dapat menarik perhatian semua siswa.
Bagaimana tidak! baru melihat
penampilannya yang berwibawa dengan seragam coklat polisi serta langkahnya yang
tegas disiplin, semua siswa pasti tersihir untuk ikut serta berprilaku disiplin
pula. Pembina upacara pada senin, 4 Februari ini adalah dari Polsek Rengel.
Beliau adalah Aiptu Ali Sadiqin ini alumni MAN Rengel tahun 1992. MAN Rengel
harus bangga mempunyai alumnus yang begitu kharismatik ini. Dengan suara tegas
berwibawa namun lembut, beliau menghimbau kepada seluruh siswa untuk menaati
peraturan lalu lintas dengan benar. "Selalu kenakan helm dan taati
rambu-rambu lalu lintas yang ada karena itu demi keselamatan kalian pula.
Cerminkanlah bahwa kalian adalah pelajar yang berilmu". Pesan beliau
disela-sela memberikan amanat kepada seluruh peserta upacara. Pesan yang
singkat namun penuh makna. InsyaAllah akan kami ingat slalu dan tentunya akan
kami implikasikan dalam realitas. Bukan hanya itu, beliau juga berpesan agar
kita sebagai pelajar yang tengah berada dalam masa remaja, yakni masa pencarian
jati diri, agar terus berhati-hati dalam bergaul. Jangan sampai terjerumus
dalam perbuatan-perbuatan yang dilarang agama. Tawuran, narkoba dan pergaulan
bebas semakin merajalela. Jika tidak berpegang teguh dengan syariah agama serta
membentengi diri dengan Iman dan Taqwa, maka syetan akan dengan mudah
menjerumuskan kalian dalam lembah kemaksiatan. Naudzubillah. Amanat yang begitu
menyejukkan jiwa ini bagai tetes embun yang mampu mendobrak kebekuan hati kami.
Terimakasih pak Ali. Bismillah, dengan ke-MahaRahiman-Nya kami akan berusaha
menjadi pelajar yang bermoral dan berprilaku educatis dengan berpedoman pada
syariah agama islam. Karena kami sadar, kami adalah generasi penerus bangsa
yang maju atau tidaknya berada pada tangan kami sendiri.
Nurmala
0 komentar:
Posting Komentar